Yahiko
Yahiko
Debut
– Manga: Chapter #372
– Anime: Naruto Shippuden Episode #128
– Video Game: Naruto Shippuden: Ultimate Ninja Storm 2
– Muncul dalam Anime, Manga dan Game
– Anime: Naruto Shippuden Episode #128
– Video Game: Naruto Shippuden: Ultimate Ninja Storm 2
– Muncul dalam Anime, Manga dan Game
Pengisi Suara
– English: Troy Baker
– Japanese : Ken’yu Horiuchi
– Japanese : Ken’yu Horiuchi
Biodata
– Ulang Tahun: 20 Februari
– Jenis Kelamin: Pria
– Umur: Antara 25-30 (Meninggal)
– Tinggi: 176.5 cm
– Weight: 57.2 kg
– Golongan Darah: O
– Jabatan: Pendiri Akatsuki
– Asal : Amegakure
-Tim : Akatsuki, Trio Yatim Piatu Amegakure
– Elemen : Suiton (air)
– Jenis Kelamin: Pria
– Umur: Antara 25-30 (Meninggal)
– Tinggi: 176.5 cm
– Weight: 57.2 kg
– Golongan Darah: O
– Jabatan: Pendiri Akatsuki
– Asal : Amegakure
-Tim : Akatsuki, Trio Yatim Piatu Amegakure
– Elemen : Suiton (air)
Jutsu
– Suiton: Mizurappa (Semburan Gelombang Air Liar)
Peralatan
– Pedang
Yahiko (弥彦, Yahiko) adalah seorang shinobi dari Amegakure dan pendiriAkatsuki yang asli. Tubuhnya digunakan untuk Pain Tendo milik nagato.
[Latar Belakang]
Yahiko menjadi yatim piatu karena Perang Dunia Kedua Perang Shinobi, dan ia pun mulai hidup mandiri, ia sering mencuri makanan dari orang lain. Dia kemudian bertemu Konan, juga yatim piatu, dan keduanya mulai bekerja sama untuk bertahan hidup. Setelah itu, Konan membawa yatim piatu lain yaitu Nagato, dan anjingnya, Chibi, ke dalam kelompok. Pada awalnya, Yahiko marah karena dia membawa orang lagi, tapi ia kemudian menerima Nagato dan Chibi ke dalam kelompoknya. Marah dengan dunia yang tidak adil kepada mereka, Yahiko menyatakan ia akan menjadi dewa untuk mengakhiri pertempuran.
Ketiganya akhirnya bertemu dengan Jiraiya yang akhirnya akan mengajari mereka ninjutsu. Pada satu waktu, Nagato menyelamatkan Yahiko yang diserang Chunin dari Iwagakure. Setelah itu, Yahiko bersumpah untuk menjadi cukup kuat untuk melindungi Konan, Nagato, dan semua orang Amegakure.
Selama waktu mereka dengan Jiraiya, Jiraiya menciptakan sistem pertahanan untuk melindungi diri dari ninja musuh yang menemukan tempat persembunyian mereka yaitu terdiri dari empat papan, masing-masing dengan satu sisi merah dan satu sisi putih yang memiliki gambar kodok di atasnya. Keempat papan yang menempel pada dinding tempat persembunyian itu diberi nama mereka masing-masing tepat bawah setiap papan masing-masing (yang di sebelah kiri Nagato, Yahiko ada di tengah dan yang Konan di sebelah kanan. Sementara Jiraiya di dinding terpisah). Tujuan dari papan ini adalah untuk mekanisme pertahanan. Jika salah satu dari mereka berada di tempat persembunyian mereka maka harus mengubah papan mereka ke sisi merah. Jika karena alasan tertentu papan merah itu berubah namun orang tersebut tidak ada di sana itu akan memberitahu orang lain bahwa anggota yang tidak ada itu diculik.
Jika salah satu dari mereka meninggalkan tempat persembunyian itu mereka harus membalik papan mereka ke sisi putih. Jika papan pada sisi putih namun orang tersebut ada di tempat persembunyian itu berarti musuh telah berubah menjadi orang itu dan telah menyusup tempat persembunyian. Jiraiya juga telah membangun sebuah pintu rahasia tersembunyi di antara papan lantai yang mengarah ke ruang tersembunyi dan rute darurat melarikan diri untuk berjaga-jaga.
Yahiko bertanya pada Jiraiya mengapa selalu berbuat hal bodoh karena ia mengikuti jiraiya karena ia “Pertapa Kodok”. Konan kemudian menjelaskan alasan menerapkan kode seperti itu, Jiraiya kemudian memuji Konan untuk itu. Jiraiya kemudian menyatakan bahwa sudah waktunya untuk berlatih, Yahiko menanggapinya dengan sangat antusias dan mengklaim bahwa suatu hari ia akan lebih kuat dan mengubah negara ini. Setelah mendengar kata-kata yahiko Konan menjadi tersipu, dan Yahiko menjawabnya dengan senyuman. Seiring berjalannya waktu ketiganya menjadi shinobi berbakat dan terlihat Yahiko dan Konan menjadi saling suka.
Beberapa waktu setelah kepergian Jiraiya dari Amegakure, ketiganya memperoleh reputasi sebagai tim shinobi berbakat. Mereka masih menginginkan untuk menciptakan dunia yang damai, Yahiko dan teman-temannya kemudian menjadi ninja Ame, dan mereka mengumpulkan banyak pendukung yang mempunyai harapan sama untuk menyelamatkan desa mereka dan dunia. Yahiko akhirnya membuat sebuah kelompok dengan nama Akatsuki, Tobi mengklaim dialah yang menyuruh yahiko. Akatsuki menyebarkan keyakinannya untuk menghentikan perang tanpa kekerasan, dan berita dari tindakan mereka akan sampai pada Jiraiya suatu hari. Ketika kelompok mereka menjadi terlalu besar, mereka dipaksa untuk mencari tempat persembunyian lain, dan meninggalkan tempat tinggal mereka dengan Jiraiya dulu. Ketika mereka akan pergi, mereka membalik papannya. Tetapi sebuah regu ninja menyerang tempat persembunyian itu dengan menciptakan ledakan yang mengakibatkan sebuah lubang di atap. Yahiko (setelah Konan membalik papan dan tepat sebelum ia akan membalik-nya) melihat serangan itu dan mereka menggunakan jalan rahasia sebelum Ninja memasuki tempat persembunyian itu.
Kelompok mereka menjadi begitu terkenal dan pemimpin dari Amegakure, Hanzo, mulai melihat Yahiko dan para pendukungnya sebagai ancaman terhadap kekuasaannya. Bekerja sama dengan Danzo selama Perang Dunia Shinobi Ketiga, mereka menculik Konan dan memaksa Nagato untuk memilih antara membiarkan Hanzo membunuh Konan atau Nagato harus membunuh Yahiko dengan tangannya sendiri.
Tanpa ragu, Yahiko mendorong dirinya sendiri menuju Kunai yang dipegang Nagato. Dengan napas terakhirnya, ia mengatakan pada Nagato untuk melanjutkan misi mereka untuk menemukan perdamaian.
[Kepribadian]
Kepribadian Yahiko mirip dengan Naruto. Impiannya adalah menjadi pemimpin desanya, dan ia tidak pernah menyerah apapun yang terjadi. Ketika ia masih hidup, Yahiko memiliki filsafat “mata ganti mata”. Dia membenci cara Amegakure yang seperti tidak dianggap oleh seluruh dunia, dan membenci apa yang telah terjadi. Dia sangat melindungi desa, dan pernah mengatakan mimpinya adalah untuk menghentikan hujan tangis di amegakure, dan melindungi warga negaranya. Yahiko ingin menjadi penguasa dunia sehingga tidak akan ada perang lagi. Banyak sifat-sifatnya yang diadopsi oleh Nagato setelah kematian Yahiko.
Di antara trio Yatim Piatu Ame, Yahiko tampaknya bertindak sebagai pemimpin kelompok. Yahiko adalah yang pertama mendekati Sannin untuk meminta makanan, dan ia adalah yang pertama meminta Jiraiya untuk mengajari mereka ninjutsu. Dengan pengaruh Jiraiya pada mereka Yahiko bahkan tampaknya mulai mengadopsi beberapa tingkah laku Jiraiya seperti ekspresi wajah sombong nya. Dia juga tampaknya bertindak sebagai kakak untuk Nagato dan Konan, ia mengingatkan Nagato untuk tidak menangis dan untuk bertindak lebih jantan ( meskipun Yahiko adalah orang yang menangis ketika Jiraiya meninggalkan mereka ). Dia juga ingin menjadi orang yang lebih kuat sehingga dapat melindungi Nagato dan Konan. Dia memiliki kepercayaan pada Nagato, ketika ia semakin dewasa. Yahiko bersedia untuk bunuh diri daripada membahayakan kehidupan Konan, ia juga menampilkan kesetiaan yang sangat tinggi. Dia juga memiliki perasaan suka pada Konan yang ternyata Konan juga merasakan hal yang sama.
[Penampilan]
Yahiko memiliki rambut orange pendek runcing dan mata biru (tetapi digambarkan dengan mata coklat di anime). Ketika menjadi murid Jiraiya, ia mengenakan jubah hitam dengan kemeja pendek hiasan warna hijau, celana gelap, sabuk hitam dan putih yang diikat di depan dengan bawahan baju besi mesh. Saat menjadi anggota asli Akatsuki, ia mengenakan jubah hitam panjang dengan garis merah ada di tengah bersama dengan baju besi yang menutupi satu-satunya bagian pertengahan dengan kantong senjata melekat padanya. Dia juga membawa sebuah pedang yang relatif besar saat itu.
[Kemampuan]
Yahiko memiliki kemampuan untuk menggunakan teknik elemen air, meskipun satu-satunya contoh yang ditunjukkan dalam seri adalah Suiton: Mizurappa, di mana ia mampu menembak sebuah Gelombang air dari mulutnya. Pain Tendo juga memiliki kemampuan untuk mengendalikan hujan, mungkin Nagato memenuhi keinginan Yahiko tentang “menghentikan air mata tak berujung”. Kenyataan bahwa ia terlihat membawa pedang besar di flashback menjelaskan bahwa dia terampil dalam kenjutsu (teknik pedang).
Dia juga memiliki keterampilan kepemimpinan yang baik, dihormati oleh semua anggota Akatsuki pada masanya, dan meskipun ia memandang Nagato sebagai jembatan perdamaian, orang lain memandangnya sebagai orang yang akan memimpin mereka untuk kedamaian sejati.
[Legacy]
Nagato, menggunakan Rinnegannya dan penerima chakra yang dimasukkan pada mayat Yahiko dan menggunakan Teknik Pain Rikudo. Tubuh yahiko pun digunakan sebagai Pain Tendo, dan dengan itu tubuh Yahiko telah bertindak sebagai tubuh utama pain, nagato selalu berbicara dengan tubuh yahiko. Pain Tendo juga bertindak sebagai tubuh utama dalam pertarungan, beberapa badan lain akan dikorbankan untuk memastikan kelangsungan hidup tendo. Tendo memiliki berbagai macam ninjutsu, yang paling menonjol adalah dapat menarik dan menolak benda dengan memanipulasi gravitasi. Setelah kematian Nagato, Konan mengambil kedua tubuh mereka kembali ke Amegakure.
Setelah kekalahan Tendo dan kematian Nagato, Konan mengambil tubuh mereka berdua untuk dibawa ke Amegakure dan menciptakan sebuah tempat suci bagi mereka, menempatkan tubuh mereka di atas hamparan bunga kertas. Namun kemudian tempat itu dikotori oleh Tobi yang mengambil tubuh Nagato. Mayat Yahiko lah yang saat ini tetap berbaring di di sana.
Title: Yahiko
Rating: 10 out of 10 based on 24 ratings. 5 user reviews.
Writed by Muhammad Aditya Rachman Permana
Rating: 10 out of 10 based on 24 ratings. 5 user reviews.
Writed by Muhammad Aditya Rachman Permana